Enam Tipe Wanita yang (Sebaiknya) Dihindari

Diposting oleh Mutiarahikmah on Kamis, 11 April 2013



1. Annanah (Suka Mengeluh)
Menikahi wanita seperti ini akan sangat merepotkan dan waktu anda akan banyak tersita. Jika anda (laki-laki) orang yang sabar makan anda akan banyak mendapat pahala dengan kesabaran anda. Tetapi jika anda bukan tipe orang sabar maka tidak ada baiknya anda menikahi wanita yang sakit-sakitan atau yang pura-pura sakit.
2. Mannanah (Suka mengungkit kebaikannya)
Wanita seperti ini seolah ingin mengatakan ”Aku telah berbuat begini begitu demi kamu dan untuk kamu”. Hidup dengan wanita seperti ini akan membuat anda selalu merasa bersalah karena telah menerima kebaikan2nya sehingga anda berandai-andai ”Seandainya dia tidak berbuat baik padaku, atau aku tidak menerima kebaikannya”. Jika kehidupan dalam rumah tangga seperti ini mana mungkin akan menjadi sorga dunia?
3. Hannanah (Selalu merindukan laki-laki lain) 
Wanita seperti ini harus dijauhi. Dia hanya akan memakan hati para suami. Tidak mensyukuri suami apa adanya yang telah dikaruniai Allah SWT tapi malah menginginkan laki-laki lain. Oleh karena itu akan lebih baik jika tidak menikahi gadis yang belum pernah pacaran karena bisa jadi dia akan terus menerus merindukan mantan pacarnya.
4. Haddaqah (Selalu memandang benda2 berharga dan memaksa orang untuk membelikannya)
Wanita tipe ini sebaiknya menikah dengan laki-laki yang memiliki harta tidak terbatas sehingga berapapun barang yang dia beli kekeyaannya tidak akan berkurang.
5. Barraqah (Kerjaannya terus-menerus di depan cermin dan bersolek)
Bagaimana dia dapat melayani suami kalau kerjaannya cuma bersolek terus. Kalau bersolek untuk suaminya ketika dirumah sih tidak masalah.
6. Syaddaqah (Banyak omong, cerewet, dan terlalu muluk dalam berbicara)
Sabda Nabi SAW: ”Sesungguhnya Allah membenci orang2 yg banyak omong dan terlalu muluk dalam berbicara.”
Demikianlah sekilas 6 tipe wanita yang sebaiknya dihindari oleh pemuda laki-laki yang ingin menikah. Ketahuilah kecantikan wajah tidak menjamin kesejahteraan rumah tangga sedangkan kecantikan akhlaq merupakan kunci untuk mewujudkan rumah tangga bak taman surga yang sakinah mawaddah warahmah.
Maka berhati-hatilah dalam menentukan pendamping hidup agar kita tidak menyesal karena penyesalan itu selalu terlambat datangnya.